

Di pasar cryptocurrency, perbandingan antara Alchemy Pay (ACH) dan Loopring (LRC) menjadi topik yang tak terhindarkan bagi para investor. Kedua proyek ini tidak hanya memiliki perbedaan signifikan dalam peringkat kapitalisasi pasar, skenario aplikasi, dan performa harga, tetapi juga menampilkan posisi unik dalam lanskap aset kripto.
Alchemy Pay (ACH): Didirikan tahun 2018, ACH diakui pasar karena menjembatani ekonomi fiat dan kripto lewat infrastruktur pembayaran yang terintegrasi. Beroperasi di lebih dari 70 negara dengan 300+ kanal pembayaran serta menjalin kemitraan dengan pemimpin industri seperti Binance dan Shopify, ACH berfokus pada pengembangan layanan Web 3 yang mudah dijangkau merchant dan konsumen.
Loopring (LRC): Sejak debut pada 2017, LRC telah membuktikan dirinya sebagai protokol bursa terdesentralisasi berbasis ERC-20 dan smart contract. Protokol ini memungkinkan perdagangan token tanpa risiko melalui mekanisme pencocokan off-chain dan penyelesaian on-chain, sehingga pemegang LRC dapat menikmati benefit dari aktivitas jaringan dengan biaya transaksi yang minimal.
Artikel ini menghadirkan analisis menyeluruh ACH vs LRC dari sisi tren harga historis, mekanisme suplai, posisi pasar, ekosistem teknologi, dan proyeksi masa depan, serta menjawab pertanyaan utama yang menjadi perhatian investor:
"Mana yang paling layak dibeli saat ini?"
Alchemy Pay (ACH):
Loopring (LRC):
Kedua token mengalami penurunan tajam dari puncak di 2021. ACH mencapai ATH hanya sebulan setelah ATL, menandakan volatilitas sangat tinggi di fase awal. LRC menunjukkan riwayat harga lebih panjang, dengan ATL terjadi dua tahun sebelum ATH. Saat ini, harga LRC secara absolut sekitar 7,5 kali nilai ACH.
| Metrik | ACH | LRC |
|---|---|---|
| Harga Terkini | $0,007595 | $0,05706 |
| Volume Perdagangan 24 Jam | $246.734,60 | $1.204.340,92 |
| Kapitalisasi Pasar | $75.950.000 | $78.393.216,06 |
| Suplai Beredar | 4.943.691.067,15 | 1.245.991.468,94 |
| Valuasi Terdilusi Penuh | $75.950.000 | $78.393.216,06 |
| Peringkat Pasar | 581 | 409 |
| Dominasi Pasar | 0,0024% | 0,0025% |
Performa Harga (24 Jam Terakhir):
Indeks Fear & Greed: 17 (Extreme Fear)
Lihat Harga Real-Time:
Alchemy Pay didirikan di Singapura tahun 2018 sebagai penyedia solusi pembayaran yang menghubungkan ekonomi fiat dan kripto. Proyek ini mengoperasikan infrastruktur pembayaran hybrid yang memudahkan transaksi antara keuangan tradisional dan aset digital.
Karakteristik Utama:
Model Utilitas: Token ACH digunakan untuk insentif ekosistem, akses sistem, serta tata kelola di infrastruktur Alchemy Pay. Proyek berencana meluncurkan sistem pembayaran terdesentralisasi generasi kedua (ADPS 2.0) yang mengintegrasikan agregasi DeFi dan sistem Alchemy Trust.
Loopring merupakan protokol transaksi multi-token berbasis ERC-20 dan smart contract. Sejak 2017, proyek ini memungkinkan pengembangan bursa terdesentralisasi tanpa kustodian atau pembekuan aset.
Karakteristik Utama:
Model Utilitas: Pemegang LRC memperoleh keuntungan biaya dan partisipasi dalam distribusi pendapatan protokol. Token ini juga digunakan untuk tata kelola Loopring DAO dan sebagai kolateral dalam sistem insentif protokol. Distribusi fee mencakup penyedia likuiditas dan kontributor dana asuransi.
| Metrik | ACH | LRC |
|---|---|---|
| Perubahan 1 Jam | +0,44% | -0,61% |
| Perubahan 7 Hari | -13,81% | -3,64% |
| Perubahan 30 Hari | -26,36% | -4,22% |
| Perubahan 1 Tahun | -73,54% | -76,49% |
Aktivitas Perdagangan:
Listing Bursa:
Alchemy Pay (ACH):
Loopring (LRC):
Perbedaan jumlah pemegang menandakan distribusi LRC jauh lebih luas dibanding ACH.
Alchemy Pay (ACH):
Loopring (LRC):
Alchemy Pay:
Loopring:
Kedua token sangat volatil dan telah turun tajam dari puncak historis:
Kondisi pasar terkini (Indeks Extreme Fear 17) menandakan pesimisme tinggi dan risiko volatilitas serta likuidasi makin besar.
LRC lebih unggul secara likuiditas:
ACH memiliki rasio suplai beredar rendah (49,44%), sehingga berpotensi dilusi saat token tambahan beredar. LRC, dengan rasio suplai beredar tinggi (90,65%), minim risiko dilusi di masa depan.
Alchemy Pay (ACH) dan Loopring (LRC) beroperasi di sektor infrastruktur blockchain, dengan target pasar berbeda. Loopring fokus pada scaling Layer 2 dan DEX, sementara ACH menargetkan integrasi pembayaran fiat-ke-kripto.
Data pasar menunjukkan LRC lebih likuid, distribusinya lebih luas, dan tersedia di lebih banyak bursa. Namun, ACH memiliki proposisi nilai berbeda sebagai gateway pembayaran. Kedua token diperdagangkan sangat jauh di bawah puncak historis di tengah kondisi pasar sangat bearish.
Keputusan investasi harus mempertimbangkan toleransi risiko dan kesesuaian dengan use case masing-masing protokol.

Berdasarkan referensi yang tersedia, laporan ini mengulas faktor nilai investasi ACH dan LRC di pasar kripto. Nilai inti investasi kedua token terutama dipengaruhi oleh permintaan pasar, pengembangan teknologi, dan kapabilitas eksekusi tim. Pergerakan harga kedua token sangat dipengaruhi tren pasar kripto dan berita spesifik proyek. Investor sebaiknya fokus pada aplikasi nyata dan penerimaan pasar terhadap masing-masing proyek.
Ekspansi industri utamanya didorong peningkatan teknologi blockchain dan persaingan antarrantai. Faktor berikut mempengaruhi kedua token:
Prinsip mean reversion relevan untuk kedua token:
Catatan Penting: Investor harus melakukan riset mandiri dan konsultasi dengan penasihat keuangan sebelum berinvestasi. Volatilitas harga kripto sangat tinggi, dan kinerja masa lalu tidak menjamin hasil masa depan.
Nilai investasi ACH dan LRC bersifat multifaktor, bergantung pada dinamika pasar, eksekusi teknologi, dan faktor makroekonomi. Referensi menunjukkan kedua token tergolong kripto konsep Hong Kong, namun rincian teknis pembeda proposisi nilai fundamental belum terjabarkan lengkap. Fokus investor adalah pada perkembangan proyek, metrik adopsi ekosistem, dan tren makroekonomi untuk mendukung keputusan investasi.
Disclaimer: Proyeksi didasarkan pada analisis data historis dan pemodelan pasar. Bukan saran investasi. Pasar kripto sangat volatil. Hasil aktual bisa sangat berbeda dari perkiraan. Investor wajib riset mandiri dan konsultasi dengan penasihat keuangan. Kinerja masa lalu tidak menjamin hasil masa depan.
ACH:
| Tahun | Prediksi Harga Tertinggi | Prediksi Harga Rata-rata | Prediksi Harga Terendah | Kenaikan (%) |
|---|---|---|---|---|
| 2025 | 0,01047144 | 0,007588 | 0,00690508 | 0 |
| 2026 | 0,0118289332 | 0,00902972 | 0,0074946676 | 18 |
| 2027 | 0,012410898654 | 0,0104293266 | 0,00730052862 | 37 |
| 2028 | 0,01450354303629 | 0,011420112627 | 0,01050650361684 | 50 |
| 2029 | 0,014646865449758 | 0,012961827831645 | 0,009202897760467 | 70 |
| 2030 | 0,016841302901656 | 0,013804346640701 | 0,011181520778968 | 81 |
LRC:
| Tahun | Prediksi Harga Tertinggi | Prediksi Harga Rata-rata | Prediksi Harga Terendah | Kenaikan (%) |
|---|---|---|---|---|
| 2025 | 0,062623 | 0,05693 | 0,0324501 | 0 |
| 2026 | 0,066351915 | 0,0597765 | 0,037659195 | 5 |
| 2027 | 0,06684805995 | 0,0630642075 | 0,038469166575 | 11 |
| 2028 | 0,07340043110925 | 0,064956133725 | 0,046768416282 | 14 |
| 2029 | 0,078863241955522 | 0,069178282417125 | 0,060185105702898 | 21 |
| 2030 | 0,095486783220357 | 0,074020762186323 | 0,047373287799247 | 30 |
ACH: Cocok untuk investor
LRC: Cocok untuk investor
Investor Konservatif:
Investor Agresif:
Instrumen Hedging:
ACH:
LRC:
ACH:
LRC:
Dampak Kebijakan Global:
Kekuatan ACH:
Kekuatan LRC:
Investor Pemula:
Investor Berpengalaman:
Investor Institusional:
⚠️ Disclaimer Risiko: Pasar kripto sangat volatil dan tak terprediksi. Analisis ini bukan saran investasi. Penurunan harga 96-98% dari ATH menunjukkan risiko downside besar. Proyeksi harga berbasis data historis bisa berbeda jauh dari realisasi. Investor wajib riset mandiri dan konsultasi dengan penasihat keuangan sebelum berinvestasi. Kondisi pasar saat ini (Indeks Fear & Greed: 17) menandakan risiko sistemik tinggi. Kinerja masa lalu tidak menjamin hasil di masa depan. None
I. Q: Apa perbedaan utama ACH dan LRC dari sisi fokus proyek dan teknologi?
A: Alchemy Pay (ACH) adalah gateway pembayaran fiat-ke-kripto yang beroperasi di 70+ negara dengan 300+ kanal pembayaran, fokus pada integrasi merchant. Loopring (LRC) adalah solusi scaling Layer 2 untuk DEX berbasis zero-knowledge rollup di Ethereum. ACH menargetkan infrastruktur pembayaran, LRC fokus pada efisiensi transaksi dan penurunan biaya lewat scaling blockchain.
II. Q: Token mana yang lebih unggul dalam likuiditas dan aktivitas trading?
A: Loopring (LRC) memiliki likuiditas lebih kuat dengan volume 24 jam $1.204.340,92 dibanding ACH $246.734,60 (4,9x lebih tinggi). LRC terdaftar di 49 bursa, ACH di 37, dan LRC punya basis pemegang jauh lebih besar (168.714 vs 37.423 ACH). Ini menunjukkan LRC lebih mudah untuk entry dan exit posisi.
III. Q: Bagaimana performa harga dan risiko kedua token saat ini?
A: Per 19 Desember 2025, ACH di $0,007595 (96,18% di bawah ATH $0,198666), LRC di $0,05706 (98,48% di bawah ATH $3,75). Kedua token mengalami penurunan besar dari puncak 2021. 24 jam terakhir: ACH turun 5,00%, LRC naik 6,72%. Indeks Fear & Greed 17 menandakan pesimisme pasar ekstrem dan volatilitas tinggi.
IV. Q: Bagaimana proyeksi harga ACH dan LRC hingga 2030?
A: Proyeksi konservatif: ACH $0,01020-$0,01296 (kenaikan kumulatif 34-70%), LRC $0,06019-$0,07402 (kenaikan kumulatif 5-21%). Skenario optimis: ACH $0,01465-$0,01684 (kenaikan 70-81%), LRC $0,07886-$0,09549 (kenaikan 21-30%). Pemicu: adopsi institusi, ekspansi ekosistem, kejelasan regulasi. Proyeksi ini sangat tidak pasti.
V. Q: Bagaimana dinamika suplai dan risiko dilusi masing-masing token?
A: ACH memiliki suplai beredar rendah 49,44% (4,94 miliar dari 10 miliar), risiko dilusi tinggi jika suplai bertambah. LRC 90,65% beredar (1,25 miliar dari 1,37 miliar), minim risiko dilusi tapi upside terbatas. Persentase distribusi ACH yang rendah bisa jadi peluang dan risiko tergantung adopsi.
VI. Q: Token mana yang direkomendasikan untuk profil investor berbeda?
A: Investor pemula sebaiknya memprioritaskan LRC karena likuiditas, listing, dan basis pemegang yang luas (alokasi: LRC 60%, ACH 20%, stablecoin 20%). Investor berpengalaman dapat memilih ACH untuk potensi upside lebih tinggi (81% hingga 2030) dengan alokasi lebih agresif (ACH 40%, LRC 35%, hedging 25%). Investor institusi menilai kedua token berdasarkan tesis infrastruktur, adopsi Layer 2, dan regulasi di pasar global (ACH: 70+ negara, LRC: ekosistem Ethereum).
VII. Q: Apa risiko utama yang harus dipantau investor?
A: Risiko utama: volatilitas pasar (turun 96-98% dari ATH), likuiditas saat exit posisi besar (ACH volume rendah), dilusi suplai (ACH baru 49,44% beredar), ketidakpastian regulasi (ACH: gateway pembayaran, LRC: fee-sharing DEX), dan keamanan smart contract. Risiko operasional lain: adopsi merchant (ACH) dan keamanan jaringan Ethereum (LRC). Kondisi extreme fear (Indeks Fear & Greed: 17) memperbesar risiko downside.
VIII. Q: Strategi investasi apa yang tepat di kondisi pasar saat ini?
A: Dollar-cost averaging di periode extreme fear direkomendasikan untuk kedua token, hindari alokasi sekaligus. Atur porsi sesuai profil risiko: investor konservatif (ACH+LRC 20-30%, stablecoin 50%), investor agresif (ACH+LRC 35-40%, altcoin 25%). Pantau milestone peluncuran ADPS 2.0 dan metrik adopsi merchant (ACH); monitor distribusi fee dan pangsa Layer 2 (LRC). Tetapkan exit strategy dan gunakan hedging stablecoin saat volatilitas tinggi. Lakukan riset mandiri sebelum investasi karena pasar kripto sangat unpredictable.











