Leverage mengacu pada meminjam dana tambahan untuk memperluas posisi perdagangan, memungkinkan kontrak bernilai lebih besar dioperasikan dengan modal yang lebih sedikit. Metode ini memungkinkan trader untuk memperbesar keuntungan selama fluktuasi pasar, tetapi pada saat yang sama, risiko kerugian juga diperbesar, menjadi pedang bermata dua.
Menggunakan leverage memungkinkan investor dengan dana terbatas untuk berpartisipasi dalam perdagangan skala lebih besar dan dengan cepat mengumpulkan keuntungan. Ini mendukung posisi panjang dan pendek, meningkatkan fleksibilitas strategi, dan sangat disukai di pasar bullish serta perdagangan jangka pendek.
Perdagangan dengan leverage menghadapi risiko likuidasi. Ketika kerugian melebihi margin, platform akan secara otomatis menutup posisi. Selain itu, memegang posisi dalam jangka waktu yang lama akan menimbulkan biaya pembiayaan, dan bahkan fluktuasi pasar yang sedikit dapat memicu likuidasi, sehingga risiko tidak boleh dianggap sepele.
Disarankan agar pemula mengontrol kelipatan leverage untuk menghindari operasi dengan leverage tinggi. Mengembangkan strategi stop-loss, mengadopsi pendekatan bertahap untuk membangun posisi, dan memantau tren pasar dengan cermat adalah kunci untuk mengurangi risiko dan meningkatkan tingkat keberhasilan transaksi.
Leverage adalah alat investasi yang menggunakan kekuatan yang dipinjam untuk memberikan tekanan. Menguasai cara operasi dan metode manajemennya, dikombinasikan dengan manajemen risiko yang tepat, dapat secara stabil meningkatkan profitabilitas di pasar kripto yang tidak terduga.
Menggunakan leverage dalam perdagangan kripto membawa risiko tinggi, tetapi melalui penggunaan yang wajar dan manajemen risiko, itu tetap merupakan cara penting untuk meningkatkan imbal hasil.
Bagikan
Konten