
Rata-rata volume perdagangan spot selama 7 hari di seluruh pasar mengalami penurunan tajam selama dua minggu berturut-turut.

Selama periode 21–27 Oktober, pasar kripto secara keseluruhan mengalami rebound yang didukung oleh ekspektasi pelonggaran kebijakan makro dan membaiknya sentimen risiko. CPI September terbaru naik 3,0% secara tahunan (di bawah perkiraan 3,1%), sementara inflasi inti hanya bertambah 0,2% secara bulanan, menandakan tekanan inflasi yang terus mereda. Probabilitas pemangkasan suku bunga kini diperkirakan mencapai 96,7%, dengan ekspektasi penurunan suku bunga yang terus meningkat. Pasar secara umum mengantisipasi lingkungan keuangan yang lebih akomodatif ke depan. Di sisi lain, meredanya ketegangan perdagangan di antara ekonomi utama telah menurunkan permintaan aset safe haven dan mendorong rebound luas pada aset berisiko.
Pasar spot BTC: Harga bergerak antara $108.000 hingga $115.000 sepanjang pekan lalu. BTC menunjukkan tren menguat, namun belum mampu breakout secara tegas dan masih berada dalam fase konsolidasi.
Pasar opsi: Volatilitas tersirat (IV) BTC terbaru tercatat di level 42,07%, turun signifikan dibanding minggu sebelumnya. Hal ini menandakan stabilisasi sentimen pasar dan ekspektasi pergerakan harga di masa depan yang semakin moderat.

Selisih antara IV jangka pendek dan jangka panjang telah kembali normal, menunjukkan pasar semakin rasional dalam memandang volatilitas jangka pendek.

Di perdagangan blok, strategi paling populer minggu ini adalah bullish calendar spread, yang mencakup 24,7% volume dan mencerminkan preferensi investor terhadap posisi bullish jangka panjang berbiaya rendah. Tercatat 1.800 transaksi blok dilakukan dengan membeli BTC-270326-180000-C dan menjual BTC-261225-140000-C melalui bullish calendar spread.


25-Delta Skew opsi BTC tetap negatif sepanjang minggu, menandakan hedging berkelanjutan terhadap risiko penurunan. Struktur term skew opsi menjadi datar, menandakan permintaan hedging jangka pendek untuk rebound makin meningkat. Pada satu titik, volatilitas tersirat put sekitar 13 vol lebih tinggi dibanding call, namun selisih ini menyempit menjadi sekitar 2 vol, menandakan pelemahan sentimen bearish yang signifikan.
Secara keseluruhan, opsi BTC jangka panjang masih cenderung bearish, dengan investor institusi tetap fokus pada hedging risiko daripada spekulasi kenaikan harga tajam. Pasar tetap berhati-hati terhadap prospek jangka menengah hingga panjang.

Volatilitas terealisasi BTC turun ke sekitar 40, sementara volatility risk premium (VRP, IV−RV) menyempit ke -2,46 vol, normalisasi yang jelas dari -7,38 vol pada kepanikan minggu lalu. Volatilitas tersirat (IV) tetap di bawah volatilitas terealisasi (RV), sehingga VRP masih negatif. Dalam kondisi ini, pasar memproyeksikan volatilitas masa depan relatif rendah, sehingga strategi long volatility—seperti long straddle, long calendar spread, atau struktur long Vega lainnya—menjadi semakin menarik.

Pekan ini, ETH diperdagangkan di rentang $3.600 hingga $4.300, membentuk zona konsolidasi. Di awal pekan, tekanan jual berlanjut sehingga support di kisaran $3.600 beberapa kali diuji, namun pembeli selalu masuk, menunjukkan ketahanan. Seiring membaiknya sentimen risiko makro, ETH melonjak tajam di akhir pekan dan sempat mendekati $4.300. Namun, masih terdapat resistensi signifikan di kisaran $4.300–$4.350, dan breakout berkelanjutan membutuhkan konfirmasi dari volume perdagangan yang lebih tinggi serta momentum pasar yang lebih kuat.
Secara umum, ETH berada pada fase “konsolidasi dan upaya rebound”. Trader jangka pendek perlu memantau support di $3.600 dan resistance di zona $4.300–$4.350.
Pasar opsi: Data publik terbaru menunjukkan volatilitas tersirat (IV) ETH sekitar 69,08%, turun tajam dari level sebelumnya, mencerminkan sentimen yang lebih stabil dan ekspektasi pergerakan harga besar yang lebih rendah.

Selisih antara IV jangka pendek dan jangka panjang telah kembali normal, menandakan pandangan yang lebih seimbang terhadap volatilitas jangka pendek.

Pada perdagangan blok, pembelian opsi call menjadi strategi dominan minggu ini, menyumbang 51,5% volume dan mencerminkan bias bullish. Perdagangan blok tunggal terbesar adalah 10.000 kontrak opsi call ETH-311025-4200-C.


25-Delta Skew opsi ETH meningkat tajam di pertengahan minggu, menandakan peningkatan hedging terhadap risiko penurunan jangka pendek. Menjelang akhir pekan, skew menjadi datar seiring membaiknya sentimen dengan terjadinya rebound. Selama periode ini, volatilitas tersirat put sekitar 15 vol lebih tinggi dibanding call namun kemudian hampir konvergen ke nol, menandakan pelemahan sentimen bearish secara signifikan.
Melihat struktur term, opsi ETH jangka panjang tetap optimis, dengan expiry tahun 2026 masih menunjukkan premium bullish, menandakan ekspektasi jangka menengah dan panjang yang cenderung naik.

Volatilitas terealisasi ETH turun ke sekitar 58, sementara volatility risk premium (VRP, IV−RV) naik ke 9,72 vol, menandakan volatilitas tersirat jangka pendek meningkat di tengah membaiknya selera risiko. Volatilitas tersirat (IV) kini lebih tinggi dari volatilitas terealisasi (RV), sehingga pasar memproyeksikan volatilitas masa depan yang lebih tinggi. Dalam konteks ini, strategi penjualan volatilitas—seperti mengumpulkan Theta dengan menjual opsi atau membangun posisi short Vega—menjadi relatif menguntungkan.







