Menurut berita dari 深潮 TechFlow yang mengutip Financial Times Inggris pada 1 Mei, mantan Menteri Keuangan AS Janet Yellen menyatakan bahwa kebijakan tarif pemerintah AS akan berdampak "sangat merugikan" bagi AS, dan konsumen serta perusahaan di AS akan merasakan dampak negatifnya. Karena kebijakan tarif, "kemungkinan resesi ekonomi di AS telah meningkat secara signifikan."
Sebelumnya, mantan Menteri Keuangan AS Summers juga menyatakan bahwa pasar memperkirakan ada 70% kemungkinan ekonomi AS akan jatuh ke dalam resesi tahun ini. Jika pemerintah AS tidak segera menyesuaikan kebijakan ekonominya, maka kondisi ekonomi AS hanya akan semakin memburuk, dan AS sekarang berada di jalur yang salah.
Lihat Asli
Konten ini hanya untuk referensi, bukan ajakan atau tawaran. Tidak ada nasihat investasi, pajak, atau hukum yang diberikan. Lihat Penafian untuk pengungkapan risiko lebih lanjut.
Menurut berita dari 深潮 TechFlow yang mengutip Financial Times Inggris pada 1 Mei, mantan Menteri Keuangan AS Janet Yellen menyatakan bahwa kebijakan tarif pemerintah AS akan berdampak "sangat merugikan" bagi AS, dan konsumen serta perusahaan di AS akan merasakan dampak negatifnya. Karena kebijakan tarif, "kemungkinan resesi ekonomi di AS telah meningkat secara signifikan."
Sebelumnya, mantan Menteri Keuangan AS Summers juga menyatakan bahwa pasar memperkirakan ada 70% kemungkinan ekonomi AS akan jatuh ke dalam resesi tahun ini. Jika pemerintah AS tidak segera menyesuaikan kebijakan ekonominya, maka kondisi ekonomi AS hanya akan semakin memburuk, dan AS sekarang berada di jalur yang salah.