Orang yang benar-benar kuat bukanlah yang tidak memiliki kelemahan, tetapi yang telah mengolah kelemahan menjadi perisai. Ketika seseorang tidak lagi mudah tersinggung, tergoda, atau goyah, ia memiliki medan magnet yang tenang dan dalam. Itu bukan ketidakpedulian, tetapi kesadaran; bukan pengasingan, tetapi ketahanan. "Hal yang menawan" ini sebenarnya berasal dari integritas dan keselarasan batin. Semua gelombang dari luar hanyalah gema dari bagian dalam diri kita yang belum berdamai dengan diri sendiri. Kamu cemas, kamu ragu, kamu sensitif. Itu semua bukan gangguan dari dunia, tetapi karena ada sudut-sudut dalam dirimu yang belum terlihat, dan bagian-bagian yang belum jujur. Orang yang terbangun hanya memiliki satu kewajiban, yaitu menemukan diri sendiri dan berpegang pada diri sendiri. Ini bukan egois, tetapi tanggung jawab. Seseorang hanya dapat menjadi diri sendiri terlebih dahulu, agar dapat menjadi anak, pasangan, teman, dan bahkan keberadaan yang berdaya di dunia dengan lebih baik. Semoga kamu juga dapat perlahan-lahan mengenali siluetmu dalam kekacauan; di luar hiruk-pikuk, mendengar suara hatimu. Berdiri teguh di sisi dirimu sendiri adalah kelembutan dan kekuatan yang terdalam.
Halaman ini mungkin berisi konten pihak ketiga, yang disediakan untuk tujuan informasi saja (bukan pernyataan/jaminan) dan tidak boleh dianggap sebagai dukungan terhadap pandangannya oleh Gate, atau sebagai nasihat keuangan atau profesional. Lihat Penafian untuk detailnya.
Orang yang benar-benar kuat bukanlah yang tidak memiliki kelemahan, tetapi yang telah mengolah kelemahan menjadi perisai. Ketika seseorang tidak lagi mudah tersinggung, tergoda, atau goyah, ia memiliki medan magnet yang tenang dan dalam. Itu bukan ketidakpedulian, tetapi kesadaran; bukan pengasingan, tetapi ketahanan. "Hal yang menawan" ini sebenarnya berasal dari integritas dan keselarasan batin. Semua gelombang dari luar hanyalah gema dari bagian dalam diri kita yang belum berdamai dengan diri sendiri. Kamu cemas, kamu ragu, kamu sensitif. Itu semua bukan gangguan dari dunia, tetapi karena ada sudut-sudut dalam dirimu yang belum terlihat, dan bagian-bagian yang belum jujur. Orang yang terbangun hanya memiliki satu kewajiban, yaitu menemukan diri sendiri dan berpegang pada diri sendiri. Ini bukan egois, tetapi tanggung jawab. Seseorang hanya dapat menjadi diri sendiri terlebih dahulu, agar dapat menjadi anak, pasangan, teman, dan bahkan keberadaan yang berdaya di dunia dengan lebih baik. Semoga kamu juga dapat perlahan-lahan mengenali siluetmu dalam kekacauan; di luar hiruk-pikuk, mendengar suara hatimu. Berdiri teguh di sisi dirimu sendiri adalah kelembutan dan kekuatan yang terdalam.