#数字货币领域调整 Di dunia Aset Kripto, meskipun jumlah koin sangat banyak, proporsi proyek public chain yang benar-benar memiliki dasar teknologi yang independen relatif rendah. Ini terutama disebabkan oleh pengembangan dan pemeliharaan public chain yang memerlukan waktu yang lama, sekaligus menghadapi berbagai tantangan teknis—mulai dari merancang Mekanisme Konsensus yang efisien, memperbaiki kerentanan smart contract, hingga membangun jaringan Node yang stabil, semua ini memerlukan akumulasi teknologi yang mendalam dan bukan sekadar penulisan kode yang sederhana.
Bagi investor pemula yang baru mengenal Aset Kripto, bagaimana cara membedakan proyek blockchain yang benar-benar bernilai di antara banyaknya proyek? Berikut lima standar dasar yang dapat digunakan sebagai alat penyaringan awal yang efektif, membantu Anda menghindari sebagian besar proyek yang tidak memiliki nilai substantif:
Pertama, periksa apakah proyek tersebut sudah meluncurkan mainnet. Proyek yang belum meluncurkan mainnet sebenarnya hanya menerbitkan token, tetapi tidak memiliki jaringan blockchain yang berfungsi sebagai dukungan.
Kedua, pastikan proyek memiliki penjelajah blockchain khusus. Ini adalah bukti langsung bahwa proyek memiliki infrastruktur blockchain yang independen; jika unsur ini hilang, nilai proyek patut diragukan.
Ketiga, periksa apakah telah dilengkapi dengan dompet enkripsi independen. Dompet independen tidak hanya memberikan jaminan keamanan dana, tetapi juga menunjukkan bahwa proyek memiliki kemampuan untuk menyediakan solusi penyimpanan yang dapat diandalkan untuk aset pengguna.
Keempat, perhatikan mekanisme insentif proyek. Baik melalui penambangan untuk mendapatkan koin, atau dengan adanya hadiah untuk node komunitas, mekanisme insentif yang wajar sangat penting untuk menjaga vitalitas ekosistem blockchain.
Terakhir, periksa apakah kode proyek bersifat sumber terbuka. Proyek yang bersedia untuk mempublikasikan kode sumber menunjukkan keberanian untuk menerima tinjauan dari pengembang global, yang merupakan indikator penting dari kemampuan teknis dan transparansi proyek.
Banyak investor pemula di Aset Kripto seringkali terlalu fokus pada fluktuasi harga jangka pendek atau berita pasar, tetapi mengabaikan analisis dasar. Jika hanya mengandalkan emosi pasar atau sikap spekulatif untuk memasuki pasar, keuntungan lebih bergantung pada keberuntungan daripada analisis teknis. Oleh karena itu, membangun dasar pengetahuan blockchain yang solid sebelum membuat keputusan investasi akan menjadi strategi investasi yang lebih solid.
Lihat Asli
Halaman ini mungkin berisi konten pihak ketiga, yang disediakan untuk tujuan informasi saja (bukan pernyataan/jaminan) dan tidak boleh dianggap sebagai dukungan terhadap pandangannya oleh Gate, atau sebagai nasihat keuangan atau profesional. Lihat Penafian untuk detailnya.
#数字货币领域调整 Di dunia Aset Kripto, meskipun jumlah koin sangat banyak, proporsi proyek public chain yang benar-benar memiliki dasar teknologi yang independen relatif rendah. Ini terutama disebabkan oleh pengembangan dan pemeliharaan public chain yang memerlukan waktu yang lama, sekaligus menghadapi berbagai tantangan teknis—mulai dari merancang Mekanisme Konsensus yang efisien, memperbaiki kerentanan smart contract, hingga membangun jaringan Node yang stabil, semua ini memerlukan akumulasi teknologi yang mendalam dan bukan sekadar penulisan kode yang sederhana.
Bagi investor pemula yang baru mengenal Aset Kripto, bagaimana cara membedakan proyek blockchain yang benar-benar bernilai di antara banyaknya proyek? Berikut lima standar dasar yang dapat digunakan sebagai alat penyaringan awal yang efektif, membantu Anda menghindari sebagian besar proyek yang tidak memiliki nilai substantif:
Pertama, periksa apakah proyek tersebut sudah meluncurkan mainnet. Proyek yang belum meluncurkan mainnet sebenarnya hanya menerbitkan token, tetapi tidak memiliki jaringan blockchain yang berfungsi sebagai dukungan.
Kedua, pastikan proyek memiliki penjelajah blockchain khusus. Ini adalah bukti langsung bahwa proyek memiliki infrastruktur blockchain yang independen; jika unsur ini hilang, nilai proyek patut diragukan.
Ketiga, periksa apakah telah dilengkapi dengan dompet enkripsi independen. Dompet independen tidak hanya memberikan jaminan keamanan dana, tetapi juga menunjukkan bahwa proyek memiliki kemampuan untuk menyediakan solusi penyimpanan yang dapat diandalkan untuk aset pengguna.
Keempat, perhatikan mekanisme insentif proyek. Baik melalui penambangan untuk mendapatkan koin, atau dengan adanya hadiah untuk node komunitas, mekanisme insentif yang wajar sangat penting untuk menjaga vitalitas ekosistem blockchain.
Terakhir, periksa apakah kode proyek bersifat sumber terbuka. Proyek yang bersedia untuk mempublikasikan kode sumber menunjukkan keberanian untuk menerima tinjauan dari pengembang global, yang merupakan indikator penting dari kemampuan teknis dan transparansi proyek.
Banyak investor pemula di Aset Kripto seringkali terlalu fokus pada fluktuasi harga jangka pendek atau berita pasar, tetapi mengabaikan analisis dasar. Jika hanya mengandalkan emosi pasar atau sikap spekulatif untuk memasuki pasar, keuntungan lebih bergantung pada keberuntungan daripada analisis teknis. Oleh karena itu, membangun dasar pengetahuan blockchain yang solid sebelum membuat keputusan investasi akan menjadi strategi investasi yang lebih solid.