Baru-baru ini, sebuah proyek bernama BounceBit di dunia Aset Kripto menarik perhatian banyak orang. Berbeda dengan proyek lain yang mengklaim akan "mengubah keuangan", BounceBit mengambil pendekatan yang lebih pragmatis: membuat raksasa TradFi menyediakan layanan penyimpanan untuk Bitcoin.
Inti dari model inovatif ini adalah, pengguna yang menyimpan Bitcoin di BounceBit akan langsung masuk ke akun kustodian dari lembaga keuangan terkenal seperti BlackRock. Sementara itu, tim BounceBit menggunakan sertifikat kustodian ini untuk membeli obligasi pemerintah AS dan reverse repo. Operasi ini setara dengan membuat Bitcoin "bekerja" di Wall Street, yang tidak hanya dapat menghasilkan keuntungan dalam dolar AS, tetapi juga dapat menghasilkan bunga sebagai jaminan di blockchain.
Metode BounceBit sangat kreatif. Secara tradisional, untuk menghasilkan bunga dari Bitcoin, seseorang harus bergantung pada platform pinjaman DeFi yang memiliki risiko keamanan, atau produk pengelolaan keuangan dari bursa yang mungkin menghadapi risiko kebangkrutan. Namun, metode BounceBit langsung melibatkan raksasa keuangan tradisional sebagai penjaga aset, yang secara signifikan meningkatkan keamanan.
Yang mengejutkan, serangkaian lembaga keuangan terkemuka, termasuk BlackRock, Franklin Templeton, dan Fidelity, semuanya bersedia mendukung proyek penghasilan Bitcoin ini. Lembaga-lembaga ini biasanya bersikap hati-hati terhadap Aset Kripto, tetapi alasan utama mereka bersedia terlibat dalam BounceBit adalah karena kepatuhannya.
Model dual-kaki tangan yang diadopsi oleh BounceBit memastikan aset pengguna selalu disimpan di akun institusi yang diatur, tim proyek tidak dapat langsung mengakses dana. Model ini mirip dengan menyimpan barang berharga di brankas bank, di mana bank hanya menyediakan bukti untuk pengelolaan aset, secara signifikan mengurangi risiko regulasi.
Cara pengelolaan aset yang inovatif ini tidak hanya memberikan saluran pendapatan baru bagi pemegang Bitcoin, tetapi juga menunjukkan kemungkinan model kolaborasi antara TradFi dan Aset Kripto. Dengan semakin banyak lembaga keuangan tradisional yang terlibat dalam proyek Aset Kripto, kita mungkin akan melihat lebih banyak produk inovasi keuangan yang menarik muncul.
Halaman ini mungkin berisi konten pihak ketiga, yang disediakan untuk tujuan informasi saja (bukan pernyataan/jaminan) dan tidak boleh dianggap sebagai dukungan terhadap pandangannya oleh Gate, atau sebagai nasihat keuangan atau profesional. Lihat Penafian untuk detailnya.
13 Suka
Hadiah
13
3
Posting ulang
Bagikan
Komentar
0/400
CryptoNomics
· 8jam yang lalu
*sigh* keseimbangan nash jelas menunjukkan bahwa ini akan gagal dalam t-12 bulan ketika regresi mencapai rata-rata
Lihat AsliBalas0
NFTPessimist
· 8jam yang lalu
Menumpuk begitu banyak konsep hanyalah Skema Ponzi.
Baru-baru ini, sebuah proyek bernama BounceBit di dunia Aset Kripto menarik perhatian banyak orang. Berbeda dengan proyek lain yang mengklaim akan "mengubah keuangan", BounceBit mengambil pendekatan yang lebih pragmatis: membuat raksasa TradFi menyediakan layanan penyimpanan untuk Bitcoin.
Inti dari model inovatif ini adalah, pengguna yang menyimpan Bitcoin di BounceBit akan langsung masuk ke akun kustodian dari lembaga keuangan terkenal seperti BlackRock. Sementara itu, tim BounceBit menggunakan sertifikat kustodian ini untuk membeli obligasi pemerintah AS dan reverse repo. Operasi ini setara dengan membuat Bitcoin "bekerja" di Wall Street, yang tidak hanya dapat menghasilkan keuntungan dalam dolar AS, tetapi juga dapat menghasilkan bunga sebagai jaminan di blockchain.
Metode BounceBit sangat kreatif. Secara tradisional, untuk menghasilkan bunga dari Bitcoin, seseorang harus bergantung pada platform pinjaman DeFi yang memiliki risiko keamanan, atau produk pengelolaan keuangan dari bursa yang mungkin menghadapi risiko kebangkrutan. Namun, metode BounceBit langsung melibatkan raksasa keuangan tradisional sebagai penjaga aset, yang secara signifikan meningkatkan keamanan.
Yang mengejutkan, serangkaian lembaga keuangan terkemuka, termasuk BlackRock, Franklin Templeton, dan Fidelity, semuanya bersedia mendukung proyek penghasilan Bitcoin ini. Lembaga-lembaga ini biasanya bersikap hati-hati terhadap Aset Kripto, tetapi alasan utama mereka bersedia terlibat dalam BounceBit adalah karena kepatuhannya.
Model dual-kaki tangan yang diadopsi oleh BounceBit memastikan aset pengguna selalu disimpan di akun institusi yang diatur, tim proyek tidak dapat langsung mengakses dana. Model ini mirip dengan menyimpan barang berharga di brankas bank, di mana bank hanya menyediakan bukti untuk pengelolaan aset, secara signifikan mengurangi risiko regulasi.
Cara pengelolaan aset yang inovatif ini tidak hanya memberikan saluran pendapatan baru bagi pemegang Bitcoin, tetapi juga menunjukkan kemungkinan model kolaborasi antara TradFi dan Aset Kripto. Dengan semakin banyak lembaga keuangan tradisional yang terlibat dalam proyek Aset Kripto, kita mungkin akan melihat lebih banyak produk inovasi keuangan yang menarik muncul.