Dengan batas waktu pendanaan pemerintah AS yang semakin mendekat, awan gelap penutupan pemerintah membayangi Washington. Menjelang batas waktu, pemimpin kedua partai di Kongres melakukan konsultasi darurat dengan presiden, namun belum mencapai konsensus pada beberapa isu kunci, sehingga kemungkinan terjadinya penutupan pemerintah semakin meningkat.
Fokus kebuntuan politik ini terletak pada masalah seperti kebijakan perawatan kesehatan dan alokasi anggaran. Partai Demokrat bersikeras untuk memperpanjang subsidi kesehatan dan menentang pemotongan program Medicaid, sementara Partai Republik menuduh pihak lawan memiliki posisi yang setara dengan "menawan sandera". Perbedaan antara kedua belah pihak tampaknya sulit untuk dijembatani dalam jangka pendek, yang membuat proses pengesahan undang-undang pengeluaran sementara menjadi sangat sulit.
Jika pemerintah mengalami penghentian, dampaknya akan dirasakan di berbagai aspek. Pertama-tama, ratusan ribu pegawai federal akan menghadapi risiko tanpa gaji bahkan kehilangan pekerjaan. Sementara itu, beberapa rencana rilis indikator ekonomi penting juga akan terganggu, termasuk laporan pekerjaan non-pertanian yang sangat diperhatikan. Biro Statistik Tenaga Kerja telah mengumumkan bahwa selama penghentian, rilis data ekonomi akan dihentikan, yang tentu saja akan membawa banyak ketidakpastian bagi pasar keuangan dan pembuat kebijakan.
Selain itu, beberapa layanan dasar dari instansi pemerintah mungkin akan tetap beroperasi dalam status tanpa gaji, yang akan memberikan tekanan besar pada pihak terkait. Jika penghentian ini berlangsung terlalu lama, dampak negatifnya terhadap ekonomi mungkin akan semakin meluas, bahkan mungkin mengulangi penghentian pemerintah yang berlangsung selama lima minggu pada tahun 2018-2019.
Menghadapi situasi yang serius ini, para pemimpin kedua partai di Kongres menyatakan akan terus berupaya mencari jalan keluar. Namun, dalam lingkungan politik saat ini, mencapai kesepakatan komprehensif dalam waktu singkat masih penuh tantangan. Seiring berjalannya waktu, apakah pemerintah Amerika Serikat dapat menghindari penutupan, serta bagaimana mengurangi dampak penutupan yang mungkin terjadi, telah menjadi fokus perhatian nasional dan bahkan global.
Lihat Asli
Halaman ini mungkin berisi konten pihak ketiga, yang disediakan untuk tujuan informasi saja (bukan pernyataan/jaminan) dan tidak boleh dianggap sebagai dukungan terhadap pandangannya oleh Gate, atau sebagai nasihat keuangan atau profesional. Lihat Penafian untuk detailnya.
Dengan batas waktu pendanaan pemerintah AS yang semakin mendekat, awan gelap penutupan pemerintah membayangi Washington. Menjelang batas waktu, pemimpin kedua partai di Kongres melakukan konsultasi darurat dengan presiden, namun belum mencapai konsensus pada beberapa isu kunci, sehingga kemungkinan terjadinya penutupan pemerintah semakin meningkat.
Fokus kebuntuan politik ini terletak pada masalah seperti kebijakan perawatan kesehatan dan alokasi anggaran. Partai Demokrat bersikeras untuk memperpanjang subsidi kesehatan dan menentang pemotongan program Medicaid, sementara Partai Republik menuduh pihak lawan memiliki posisi yang setara dengan "menawan sandera". Perbedaan antara kedua belah pihak tampaknya sulit untuk dijembatani dalam jangka pendek, yang membuat proses pengesahan undang-undang pengeluaran sementara menjadi sangat sulit.
Jika pemerintah mengalami penghentian, dampaknya akan dirasakan di berbagai aspek. Pertama-tama, ratusan ribu pegawai federal akan menghadapi risiko tanpa gaji bahkan kehilangan pekerjaan. Sementara itu, beberapa rencana rilis indikator ekonomi penting juga akan terganggu, termasuk laporan pekerjaan non-pertanian yang sangat diperhatikan. Biro Statistik Tenaga Kerja telah mengumumkan bahwa selama penghentian, rilis data ekonomi akan dihentikan, yang tentu saja akan membawa banyak ketidakpastian bagi pasar keuangan dan pembuat kebijakan.
Selain itu, beberapa layanan dasar dari instansi pemerintah mungkin akan tetap beroperasi dalam status tanpa gaji, yang akan memberikan tekanan besar pada pihak terkait. Jika penghentian ini berlangsung terlalu lama, dampak negatifnya terhadap ekonomi mungkin akan semakin meluas, bahkan mungkin mengulangi penghentian pemerintah yang berlangsung selama lima minggu pada tahun 2018-2019.
Menghadapi situasi yang serius ini, para pemimpin kedua partai di Kongres menyatakan akan terus berupaya mencari jalan keluar. Namun, dalam lingkungan politik saat ini, mencapai kesepakatan komprehensif dalam waktu singkat masih penuh tantangan. Seiring berjalannya waktu, apakah pemerintah Amerika Serikat dapat menghindari penutupan, serta bagaimana mengurangi dampak penutupan yang mungkin terjadi, telah menjadi fokus perhatian nasional dan bahkan global.