Dalam gelombang teknologi enkripsi, kami menyaksikan banyak terobosan titik tunggal. Keuangan Desentralisasi (DeFi) merombak model keuangan tradisional, NFT mendefinisikan ulang kepemilikan aset digital. Namun, inovasi-inovasi ini selalu gagal menyelesaikan satu masalah mendasar: mengapa identitas digital kita selalu terjebak dalam ekosistem yang terpisah?

Kehadiran Somnia bagaikan cahaya pagi di tengah malam. Ini bukan sekadar 'dunia virtual' yang disebut-sebut 'lebih baik', melainkan berkomitmen untuk membangun protokol dasar yang memungkinkan identifikasi dan aset mengalir dengan bebas.

Dalam ekosistem Web3 saat ini, pengguna sering kali berperan sebagai 'budak skenario'. Misalnya, di sebuah platform perdagangan NFT, Anda mungkin adalah seorang kolektor karya seni digital; di sebuah aplikasi Move-to-Earn, Anda mungkin adalah seorang investor peralatan olahraga; dan di sebuah bursa terdesentralisasi, Anda hanya seorang penyedia likuiditas. Identitas ini sering kali terbatas pada skenario tertentu, dan begitu keluar, identitas tersebut kehilangan maknanya.

"Jaringan Mimpi" yang diajukan oleh Somnia pada dasarnya adalah sistem federasi identitas. Ini tidak menciptakan identitas baru, tetapi membuat jejak digital yang ada menjadi berkelanjutan dan dapat terakumulasi. Kemampuan yang Anda peroleh dalam satu "mimpi" dapat menjadi paspor untuk memasuki "mimpi" lain. Reputasi yang Anda akumulasi di dunia A dapat ditransformasikan menjadi kredit di dunia B. Desain ini memecahkan pulau data antar aplikasi, membuat identitas digital benar-benar menjadi aset yang dapat dikendalikan oleh pengguna.

Yang lebih inovatif adalah redefinisi likuiditas aset oleh Somnia. Dalam ekonomi virtual tradisional, nilai aset sering kali terbatas pada satu skenario aplikasi. Misalnya, item game langka mungkin hanya dapat digunakan dalam game tertentu. Konsep desain Somnia akan sepenuhnya mengubah situasi ini, membuka kemungkinan baru untuk aliran lintas batas aset digital.

Kemunculan Somnia menandakan bahwa ekosistem Web3 sedang berkembang menuju arah yang lebih terbuka dan terhubung. Ini bukan hanya sebuah proyek, tetapi juga mewakili cara berpikir baru yang diharapkan dapat membentuk kembali interaksi kita dengan dunia digital. Dengan promosi ide ini, kita mungkin akan segera menyambut sebuah alam semesta digital yang benar-benar terhubung tanpa batas, di mana identitas digital kita tidak lagi terikat pada satu platform, tetapi menjadi keberadaan yang terpadu di seluruh dunia virtual.