#美联储降息预期 Dalam beberapa tahun terakhir, saya telah menyaksikan terlalu banyak yang disebut "jenius perdagangan" bangkit dan jatuh, serta menyaksikan banyak "korban di medan perang kontrak".

Ada orang yang kekayaannya melonjak karena satu tindakan, sementara ada juga yang kehilangan semua asetnya karena keputusan yang salah.

Sebagai seorang trader yang telah mengalami tiga kali perjuangan untuk bangkit dari ambang kebangkrutan, hari ini saya ingin berbagi beberapa pengalaman pahit yang saya alami dalam pertempuran pasar, ditujukan kepada semua yang masih berjuang di medan pertempuran trading.

Pertama, keuntungan yang sebenarnya bukanlah yang diperoleh dari perdagangan agresif, tetapi yang dihasilkan dengan kesabaran.

Jangan berharap dapat menangkap puncak pasar dengan tepat. Ketika posisi Anda naik 10%, Anda harus mulai mempertimbangkan bagaimana melindungi keuntungan yang ada; ketika naik menjadi 20%, kurangi posisi setengahnya; ketika naik menjadi 30%, pastikan untuk mengamankan setengah dari keuntungan, dan biarkan sisanya berjalan dengan sendirinya. Puncak pasar selalu sulit diprediksi, tetapi Anda dapat menentukan kapan keuntungan benar-benar masuk ke saku Anda.

Kedua, pentingnya stop loss yang wajar jauh lebih besar daripada akurasi dalam menentukan arah.

Ketika kerugian mencapai 15%, tidak perlu ragu, segera keluar. Ini bukan kesalahan pasar, tetapi ritme trading Anda sudah tidak sinkron. Stop loss bukan berarti kegagalan, itu adalah langkah bijak untuk menyimpan kekuatan untuk peluang trading berikutnya. Harap diingat: trading tanpa mekanisme stop loss tidak bisa disebut sebagai operasi teknis, itu hanya berjudi dengan peluang bertahan hidup.

Ketiga, "menjual terbang" bukanlah risiko terbesar, tetapi ketidakberanian untuk masuk kembali adalah.

Jika aset yang Anda jual terus turun, tetapi Anda masih percaya pada prospeknya, maka beli lagi. Jumlah koin tidak berubah, tetapi status akun Anda akan lebih sehat. Jangan terlalu memperhatikan biaya transaksi, yang seharusnya Anda khawatirkan adalah kehilangan kesempatan karena keraguan. Pasar selalu memberikan pelajaran termahal kepada mereka yang ragu-ragu.

Akhirnya ingatlah:

Perdagangan jangka pendek bukanlah pelarian buta, dan operasi gelombang juga bukan perjudian yang tidak teratur.

Seorang ahli trading sejati bukanlah orang-orang yang mengejar aset-aset yang melonjak setiap hari, melainkan mereka yang mampu bertahan di tengah kekacauan pasar.

Dalam bidang ini, yang dipertandingkan bukanlah kecepatan, tetapi kemampuan bertahan hidup.

Orang yang mampu bertahan hingga akhir adalah pemenang sejati.