The Federal Reserve (FED) baru-baru ini membuat keputusan besar: mengumumkan penurunan suku bunga dan mengakhiri pengurangan neraca. Ini seharusnya menjadi berita yang menguntungkan, tetapi reaksi pasar ternyata mengecewakan. Penyebabnya adalah pernyataan Ketua The Federal Reserve (FED) Powell, yang memicu banyak spekulasi di pasar.
Powell menyatakan bahwa, jika tidak ada informasi baru yang signifikan, The Federal Reserve (FED) mungkin akan memperlambat laju penurunan suku bunga. Ini berarti bahwa penurunan suku bunga kali ini tidak menunjukkan bahwa penurunan suku bunga akan berlanjut di masa depan, bahkan penurunan suku bunga di bulan Desember juga tidak pasti.
Perlu dicatat bahwa dalam pertemuan kali ini terdapat dua suara yang menolak, mencerminkan semakin meningkatnya perbedaan pendapat di dalam The Federal Reserve (FED). Beberapa orang khawatir bahwa penurunan suku bunga terjadi terlalu cepat, sementara yang lain khawatir bahwa ekonomi mungkin sulit untuk mendukungnya. Ini menyoroti dilema yang dihadapi The Federal Reserve (FED) saat ini: harus menstabilkan ekonomi sambil mencegah lonjakan inflasi.
Untuk pasar cryptocurrency, kemungkinan akan ada fluktuasi yang tajam dalam jangka pendek. Namun, dari sudut pandang jangka menengah, penurunan suku bunga dan penghentian pengurangan neraca telah mengeluarkan sinyal penting: kebijakan moneter AS secara bertahap beralih ke periode pelonggaran. Namun, Powell tampaknya ingin pasar dapat beradaptasi secara bertahap terhadap perubahan ini, bukan secara instan.
Meskipun penurunan suku bunga adalah sinyal positif, investor tidak seharusnya mengharapkan pasar segera terbang tinggi. Tindakan Powell dapat dipahami sebagai mengendalikan irama sambil menurunkan suku bunga. Oleh karena itu, penting untuk tetap tenang dan rasional, serta tidak terpengaruh oleh fluktuasi jangka pendek.
Pertemuan tingkat tinggi internasional besok mungkin membawa informasi menguntungkan, yang merupakan kontras menarik dengan sikap hati-hati Powell malam ini. Memperhatikan perkembangan ini dengan cermat akan membantu investor untuk lebih baik memahami arah pasar.
Lihat Asli
Halaman ini mungkin berisi konten pihak ketiga, yang disediakan untuk tujuan informasi saja (bukan pernyataan/jaminan) dan tidak boleh dianggap sebagai dukungan terhadap pandangannya oleh Gate, atau sebagai nasihat keuangan atau profesional. Lihat Penafian untuk detailnya.
14 Suka
Hadiah
14
5
Posting ulang
Bagikan
Komentar
0/400
DevChive
· 7jam yang lalu
Turun suku bunga lagi bisa apa, tetap saja dianggap bodoh
Lihat AsliBalas0
SnapshotBot
· 7jam yang lalu
Mulut Pak Bao membuat pasar menjadi doomed
Lihat AsliBalas0
CryptoComedian
· 8jam yang lalu
Bao Pangpang seperti kucing yang bermain-main dengan para suckers, memberikan sedikit manis lalu menyembunyikan cakarnya, sangat pintar.
Lihat AsliBalas0
SerRugResistant
· 8jam yang lalu
Kapan gelombang ini mulai play people for suckers?
The Federal Reserve (FED) baru-baru ini membuat keputusan besar: mengumumkan penurunan suku bunga dan mengakhiri pengurangan neraca. Ini seharusnya menjadi berita yang menguntungkan, tetapi reaksi pasar ternyata mengecewakan. Penyebabnya adalah pernyataan Ketua The Federal Reserve (FED) Powell, yang memicu banyak spekulasi di pasar.
Powell menyatakan bahwa, jika tidak ada informasi baru yang signifikan, The Federal Reserve (FED) mungkin akan memperlambat laju penurunan suku bunga. Ini berarti bahwa penurunan suku bunga kali ini tidak menunjukkan bahwa penurunan suku bunga akan berlanjut di masa depan, bahkan penurunan suku bunga di bulan Desember juga tidak pasti.
Perlu dicatat bahwa dalam pertemuan kali ini terdapat dua suara yang menolak, mencerminkan semakin meningkatnya perbedaan pendapat di dalam The Federal Reserve (FED). Beberapa orang khawatir bahwa penurunan suku bunga terjadi terlalu cepat, sementara yang lain khawatir bahwa ekonomi mungkin sulit untuk mendukungnya. Ini menyoroti dilema yang dihadapi The Federal Reserve (FED) saat ini: harus menstabilkan ekonomi sambil mencegah lonjakan inflasi.
Untuk pasar cryptocurrency, kemungkinan akan ada fluktuasi yang tajam dalam jangka pendek. Namun, dari sudut pandang jangka menengah, penurunan suku bunga dan penghentian pengurangan neraca telah mengeluarkan sinyal penting: kebijakan moneter AS secara bertahap beralih ke periode pelonggaran. Namun, Powell tampaknya ingin pasar dapat beradaptasi secara bertahap terhadap perubahan ini, bukan secara instan.
Meskipun penurunan suku bunga adalah sinyal positif, investor tidak seharusnya mengharapkan pasar segera terbang tinggi. Tindakan Powell dapat dipahami sebagai mengendalikan irama sambil menurunkan suku bunga. Oleh karena itu, penting untuk tetap tenang dan rasional, serta tidak terpengaruh oleh fluktuasi jangka pendek.
Pertemuan tingkat tinggi internasional besok mungkin membawa informasi menguntungkan, yang merupakan kontras menarik dengan sikap hati-hati Powell malam ini. Memperhatikan perkembangan ini dengan cermat akan membantu investor untuk lebih baik memahami arah pasar.