Bank sentral di seluruh dunia sedang melakukan pergeseran sejarah dalam strategi cadangan mereka. Untuk pertama kalinya dalam beberapa dekade, emas telah melampaui Treasuri AS sebagai aset cadangan yang disukai di antara otoritas moneter.
Angka-angka tersebut menceritakan sebuah kisah yang meyakinkan: bank sentral kini memiliki cadangan emas senilai $4,7 triliun, melampaui $3,9 triliun yang dipegang dalam obligasi pemerintah AS. Ini bukan hanya sekadar statistik—ini menandakan penyusunan ulang yang mendasar tentang bagaimana negara-negara memikirkan penyimpanan kekayaan.
Apa yang mendorong ini? Beberapa faktor berperan. Ketegangan geopolitik, kekhawatiran tentang dominasi dolar, dan ketakutan inflasi mendorong pembuat kebijakan moneter menuju aset nyata. Emas menawarkan sesuatu yang tidak bisa diberikan oleh Obligasi Pemerintah: tidak ada risiko pihak ketiga, tidak ada ketergantungan pada kesehatan fiskal negara mana pun.
Implikasi ini menjalar jauh melampaui brankas dan neraca. Saat bank sentral mendiversifikasi dari aset yang denominasi dolar, kita menyaksikan transformasi yang tenang namun mendalam dalam arsitektur keuangan global. Apakah tren ini akan mempercepat atau menstabilkan akan membentuk kebijakan moneter dan pasar aset selama bertahun-tahun yang akan datang.
Lihat Asli
Halaman ini mungkin berisi konten pihak ketiga, yang disediakan untuk tujuan informasi saja (bukan pernyataan/jaminan) dan tidak boleh dianggap sebagai dukungan terhadap pandangannya oleh Gate, atau sebagai nasihat keuangan atau profesional. Lihat Penafian untuk detailnya.
14 Suka
Hadiah
14
5
Posting ulang
Bagikan
Komentar
0/400
RamenStacker
· 6jam yang lalu
Membeli emas saat harga rendah selama sepuluh tahun...
Lihat AsliBalas0
PerpetualLonger
· 6jam yang lalu
Para pemburu dasar emas, akhirnya kita menunggu hari ini. Lonceng pasar bullish telah berbunyi! Duduklah dengan tenang dan bersiap untuk terbang. Lihatlah upaya terakhir saya untuk kembali modal.
Lihat AsliBalas0
GateUser-cff9c776
· 6jam yang lalu
Emas ini benar-benar telah menjadi karya seni keuangan tertinggi, floor price To da moon
Bank sentral di seluruh dunia sedang melakukan pergeseran sejarah dalam strategi cadangan mereka. Untuk pertama kalinya dalam beberapa dekade, emas telah melampaui Treasuri AS sebagai aset cadangan yang disukai di antara otoritas moneter.
Angka-angka tersebut menceritakan sebuah kisah yang meyakinkan: bank sentral kini memiliki cadangan emas senilai $4,7 triliun, melampaui $3,9 triliun yang dipegang dalam obligasi pemerintah AS. Ini bukan hanya sekadar statistik—ini menandakan penyusunan ulang yang mendasar tentang bagaimana negara-negara memikirkan penyimpanan kekayaan.
Apa yang mendorong ini? Beberapa faktor berperan. Ketegangan geopolitik, kekhawatiran tentang dominasi dolar, dan ketakutan inflasi mendorong pembuat kebijakan moneter menuju aset nyata. Emas menawarkan sesuatu yang tidak bisa diberikan oleh Obligasi Pemerintah: tidak ada risiko pihak ketiga, tidak ada ketergantungan pada kesehatan fiskal negara mana pun.
Implikasi ini menjalar jauh melampaui brankas dan neraca. Saat bank sentral mendiversifikasi dari aset yang denominasi dolar, kita menyaksikan transformasi yang tenang namun mendalam dalam arsitektur keuangan global. Apakah tren ini akan mempercepat atau menstabilkan akan membentuk kebijakan moneter dan pasar aset selama bertahun-tahun yang akan datang.