Dua tahun terakhir, pasar saham AS seolah-olah melesat—konsep AI bertebaran, harapan penurunan suku bunga menopang valuasi, rasio harga saham teknologi sangat tinggi hingga tidak masuk akal namun tidak ada yang peduli. Namun, pada tahun 2026, jebakan ini mungkin akan gagal.

Mengapa saya mengatakan demikian? Karena pasar sedang beralih dari "bersedia mendengarkan cerita" menjadi "hanya melihat kinerja yang sebenarnya".

Mari kita bicarakan tentang AI. Sebelumnya, selama perusahaan menyebutkan sedikit tentang pembelajaran mesin dan model besar di acara peluncuran, harga saham bisa melonjak. Namun sekarang para investor tidak bodoh - seberapa banyak biaya yang bisa dihemat dengan menggunakan AI? Seberapa banyak margin keuntungan yang meningkat? Perusahaan yang tidak dapat menunjukkan data akan dicoret oleh modal pada tahun 2026. Ini bukan tentang pecahnya gelembung teknologi, tetapi tentang perubahan logika penetapan harga: dari "premium konsep" kembali ke "penetapan harga berdasarkan hasil."

Lihat lagi di sisi Federal Reserve. Apakah mereka akan menurunkan suku bunga atau tidak sudah bukan menjadi fokus utama, yang penting adalah apakah pasar percaya pada penilaian Powell. Jika mereka percaya inflasi terkendali dan ekonomi akan mendarat dengan lembut, maka perusahaan berani untuk berekspansi dan modal berani masuk; tetapi jika mereka merasa Federal Reserve hanya "berkhayal", maka valuasi langsung harus dipotong. Permainan psikologis seperti ini jauh lebih mematikan daripada perubahan suku bunga riil.

Ada satu poin yang mudah diabaikan: dana global sedang serius mempertimbangkan alokasi yang terdiversifikasi. Ekonomi digital India, dana kedaulatan Timur Tengah, transformasi hijau Eropa, restrukturisasi rantai pasokan Asia Tenggara... tempat-tempat ini mulai menunjukkan imbal hasil yang nyata. Pasar saham AS dalam sepuluh tahun terakhir mengandalkan "satu-satunya pilihan" untuk mendapatkan keuntungan, tetapi tahun 2026 mungkin menjadi tahun di mana dana secara massal bertanya pada diri sendiri: Apakah saya harus mendiversifikasi?

Sederhananya, pasar saham AS pada 2026 tidak akan hanya naik atau turun, tetapi akan memasuki fase "penyaringan besar" - perusahaan yang hanya bisa membuat PPT akan dikeluarkan dari meja permainan, sementara perusahaan yang benar-benar dapat meningkatkan efisiensi dengan teknologi dan membuktikan nilai dengan data akan tetap ada dan terus dinilai tinggi. Ini bukan pasar beruang, tetapi mekanisme penyaringan yang telah dimulai.