Pasar beruang menakutkan orang. Tapi inilah masalahnya—mereka sepenuhnya normal. Sejak 1928, kita telah mengalami 27 pasar beruang. Kabar baiknya? Kita juga telah mengalami 28 pasar bull, dan mereka bertahan jauh lebih lama ( rata-rata 2,7 tahun dibandingkan 9,6 bulan untuk pasar beruang ).
Kesalahan terbesar yang dilakukan orang? Menjual dalam kepanikan. Terdengar dramatis, tetapi 42% dari hari-hari terbaik S&P 500 terjadi selama pasar bearish. Melewatkan hari-hari itu dan imbal hasil Anda akan hancur. Penelitian menunjukkan jika Anda melewatkan hanya 10 hari perdagangan terbaik selama 30 tahun terakhir, keuntungan Anda akan terpotong setengah. Melewatkan 30 hari? Anda kehilangan 83% dari imbal hasil Anda.
Bisakah kamu memprediksinya? Tidak. Tidak ada yang bisa memprediksi pasar—jangan coba-coba.
Apakah crash berarti resesi? Belum tentu. Hanya 15 dari 27 pasar bearish sejak 1928 yang disertai dengan resesi.
Bagaimana cara bertahan? Bangun buffer kas. Ketika harga turun, Anda perlu menjual lebih banyak saham untuk mendapatkan kas yang sama. Jika Anda memiliki dana terpisah untuk diambil, portofolio Anda tetap diinvestasikan dan siap untuk pulih ketika pasar bangkit kembali.
Realitasnya? Jika Anda berinvestasi selama 50 tahun, harapkan sekitar 14 pasar bearish—dan setidaknya 14 pasar bullish yang mengikuti. Ini tidak akan menjadi rodeo terakhir Anda.
Lihat Asli
Halaman ini mungkin berisi konten pihak ketiga, yang disediakan untuk tujuan informasi saja (bukan pernyataan/jaminan) dan tidak boleh dianggap sebagai dukungan terhadap pandangannya oleh Gate, atau sebagai nasihat keuangan atau profesional. Lihat Penafian untuk detailnya.
8 Hal yang Perlu Anda Ketahui Sebelum Pensiun Saat Terjadi Krisis
Pasar beruang menakutkan orang. Tapi inilah masalahnya—mereka sepenuhnya normal. Sejak 1928, kita telah mengalami 27 pasar beruang. Kabar baiknya? Kita juga telah mengalami 28 pasar bull, dan mereka bertahan jauh lebih lama ( rata-rata 2,7 tahun dibandingkan 9,6 bulan untuk pasar beruang ).
Kesalahan terbesar yang dilakukan orang? Menjual dalam kepanikan. Terdengar dramatis, tetapi 42% dari hari-hari terbaik S&P 500 terjadi selama pasar bearish. Melewatkan hari-hari itu dan imbal hasil Anda akan hancur. Penelitian menunjukkan jika Anda melewatkan hanya 10 hari perdagangan terbaik selama 30 tahun terakhir, keuntungan Anda akan terpotong setengah. Melewatkan 30 hari? Anda kehilangan 83% dari imbal hasil Anda.
Bisakah kamu memprediksinya? Tidak. Tidak ada yang bisa memprediksi pasar—jangan coba-coba.
Apakah crash berarti resesi? Belum tentu. Hanya 15 dari 27 pasar bearish sejak 1928 yang disertai dengan resesi.
Bagaimana cara bertahan? Bangun buffer kas. Ketika harga turun, Anda perlu menjual lebih banyak saham untuk mendapatkan kas yang sama. Jika Anda memiliki dana terpisah untuk diambil, portofolio Anda tetap diinvestasikan dan siap untuk pulih ketika pasar bangkit kembali.
Realitasnya? Jika Anda berinvestasi selama 50 tahun, harapkan sekitar 14 pasar bearish—dan setidaknya 14 pasar bullish yang mengikuti. Ini tidak akan menjadi rodeo terakhir Anda.