Sebelumnya saya melihat sebuah pengalaman trading yang sangat viral, membahas betapa menjebaknya trading harian.
Idenya sangat sederhana: jika kamu terus-menerus rugi, lebih baik berhenti dulu.
Sering keluar-masuk pasar, bukan cuma fee yang memakan profit, emosi juga mudah lepas kendali. Daripada terus menatap grafik per menit dan cemas, lebih baik tunggu peluang di siklus besar.
Pasar selalu punya siklus, bertahan sampai titik terendah berikutnya, baru ada modal untuk bangkit kembali. Bersabarlah, jangan biarkan trading jangka pendek menguras habis dirimu.
Lihat Asli
Halaman ini mungkin berisi konten pihak ketiga, yang disediakan untuk tujuan informasi saja (bukan pernyataan/jaminan) dan tidak boleh dianggap sebagai dukungan terhadap pandangannya oleh Gate, atau sebagai nasihat keuangan atau profesional. Lihat Penafian untuk detailnya.
9 Suka
Hadiah
9
4
Posting ulang
Bagikan
Komentar
0/400
SleepTrader
· 12-08 02:52
Kamu benar sekali, dulu aku juga bangkrut karena biaya transaksi, sangat menyesal.
Sering melakukan trading memang benar-benar mesin pemotong investor kecil, lebih baik tidur nyenyak menunggu peluang.
Strategi intraday itu sama sekali tidak cocok untuk investor ritel, mental mudah hancur.
Di pasar kali ini, bisa bertahan saja sudah jadi pemenang, jangan terlalu banyak bergerak.
Intinya itu karena serakah, akhirnya diberi pelajaran pahit oleh pasar.
Lihat AsliBalas0
AirdropHunterXiao
· 12-08 02:49
Serius, aku memang melewati masa-masa itu seperti ini, trading terlalu sering itu sama saja dengan bunuh diri.
```
Stop loss lebih penting dari apapun, kalau rugi harus tegas cut loss.
```
Menyimpan koin adalah jalan yang benar, jangan menyiksa diri sendiri.
```
Fee trading jangka pendek itu bisa benar-benar menguras habis trader kecil, aku sudah terlalu sering melihatnya.
```
Tunggu siklus, memang harus menunggu siklus baru bisa bangkit lagi, ini bukan cuma omong kosong.
```
Kalau nggak tahan, jangan sentuh, tangan usil itu tanda hidup susah.
```
Lihat AsliBalas0
BlockchainBouncer
· 12-08 02:44
Sejujurnya, saya sudah lama melihat melalui semua ini, trading harian itu sebenarnya cuma kasih fee ke exchange.
Serius, kalau token di tangan nggak banyak, sering trading itu sama saja bunuh diri.
Mending langsung HODL aja, tidur nyenyak, tunggu siklus berikutnya datang.
Lihat AsliBalas0
NoodlesOrTokens
· 12-08 02:41
Ah, itu benar, saya juga pernah "mati" karena trading jangka pendek, biaya transaksinya benar-benar seperti pemotongan tersembunyi bagi trader kecil.
Sebelumnya saya melihat sebuah pengalaman trading yang sangat viral, membahas betapa menjebaknya trading harian.
Idenya sangat sederhana: jika kamu terus-menerus rugi, lebih baik berhenti dulu.
Sering keluar-masuk pasar, bukan cuma fee yang memakan profit, emosi juga mudah lepas kendali. Daripada terus menatap grafik per menit dan cemas, lebih baik tunggu peluang di siklus besar.
Pasar selalu punya siklus, bertahan sampai titik terendah berikutnya, baru ada modal untuk bangkit kembali. Bersabarlah, jangan biarkan trading jangka pendek menguras habis dirimu.