Sudah lebih dari tiga tahun saya berkecimpung di dunia kripto, akhirnya saya sadar satu hal: yang benar-benar berharga itu bukan info bocoran soal altcoin mana yang bisa naik sepuluh kali lipat, tapi apakah kamu bisa mengendalikan dirimu sendiri.
Waktu baru masuk, saya juga seperti kebanyakan orang, bawa dua ratus juta rupiah dengan harapan bisa cepat cuan. Sebenarnya, yang paling sakit itu bukan rugi uang, tapi melihat saldo akun dari tiga ratus juta turun lagi jadi seratus delapan puluh juta—uang yang sudah didapat akhirnya balik lagi ke bandar.
Di pasar ini, yang jago baca candlestick banyak, tapi yang paham kapan harus tutup mata itu langka. Berikut 10 aturan bertahan hidup yang saya pelajari dengan bayar mahal, mungkin agak pedas, tapi benar-benar berguna.
**Aturan pertama: Jangan asal full margin atau all in**
Dulu saya paling takut ketinggalan, rasanya pengen semua USDT dipakai masuk. Tapi beberapa kali kena dump mengajarkan saya: pegang cash itu bukan pengecut, tapi memberi diri sendiri jalan keluar. Sekarang, portofolio mid-long term saya maksimal 60%, sisanya 40% jadi cadangan buat serok waktu market panik.
Kalau naik 20% saya cicil jual sebagian, kalau turun ke level penting saya beli lagi. Cara begini memang nggak se-crazy all in, tapi setidaknya bisa tidur nyenyak. Ingat, peluang itu selalu ada, tapi kalau modal habis ya sudah tamat.
**Aturan kedua: Main short term, fokus ke aset yang lagi hot**
Dulu saya pernah ngotot tahan satu koin kecil hampir sebulan, grafiknya datar kayak EKG. Nggak tahan, akhirnya pindah ke MEME coin yang lagi rame, tiga hari langsung nutup seluruh biaya waktu yang terbuang.
Logikanya simpel—uang ke mana, peluang ada di situ. Koin yang volume perdagangannya kecil, sehari nggak ada candle gede, itu cuma buang waktu sendiri. Short term itu perlu volatilitas dan likuiditas, jangan mancing di kolam mati.
*(Bagian selanjutnya terpotong, namun inti dua aturan utama sudah lengkap disampaikan)*
Lihat Asli
Halaman ini mungkin berisi konten pihak ketiga, yang disediakan untuk tujuan informasi saja (bukan pernyataan/jaminan) dan tidak boleh dianggap sebagai dukungan terhadap pandangannya oleh Gate, atau sebagai nasihat keuangan atau profesional. Lihat Penafian untuk detailnya.
14 Suka
Hadiah
14
8
Posting ulang
Bagikan
Komentar
0/400
GasFeeCryer
· 18jam yang lalu
Hmm... terdengar seperti cerita yang bayar banyak "uang sekolah", tapi memang mentalitas itu kuncinya
---
Saya juga pernah all-in, sekarang kalau diingat memang cukup bikin takut
---
Benar sekali, likuiditas adalah segalanya, koin mati disimpan lama pun tetap koin mati
---
Dari 300 ribu turun ke 180 ribu pasti rasanya sakit banget, tapi yang penting masih bertahan
---
Strategi simpan 40% dana cadangan ini saya pelajari, jauh lebih nyaman daripada all-in dan malah ketinggalan
---
Trading jangka pendek ikut tren memang jauh lebih cepat, saya juga pernah merasakan keputusasaan waktu tahan koin yang nggak naik-naik
---
Menahan diri itu kelihatannya gampang padahal paling susah, saya juga masih sering gatal tangan
---
Kalau modal hilang memang susah bangkit lagi, kalimat ini benar-benar kena di hati
Lihat AsliBalas0
DefiOldTrickster
· 18jam yang lalu
Oke deh, dengerin aja omongan bro ini, intinya sih stop loss sama take profit harus tegas.
Bisa nahan tangan itu skill beneran, lebih berharga dari info orang dalam.
Sisain 40% dana cadangan emang penting, gue juga gitu, nunggu crash baru borong abis-abisan.
Trading jangka pendek sama koin mati cuma buang-buang waktu, yang likuid cuma koin populer.
Tiga tahun belajar nggak sia-sia, ternyata kita pernah rugi di tempat yang sama.
Rasio 60 banding 40 itu mantap, tidur nyenyak, cuan tetap dapet.
All-in terus itu penyakit parah, belum pernah liat yang bisa balik modal dari situ.
Gue juga pernah coba koin yang chart-nya kayak EKG, sekarang liat volume kecil langsung kabur.
Tapi jujur, naik 20% udah take profit sebagian itu agak terlalu hati-hati sih, takut banget.
Peluang banyak, modal itu kunci hidup, ini bener banget.
Lihat AsliBalas0
AirdropHunter9000
· 18jam yang lalu
Waduh, ini benar-benar pelajaran berdarah dari tiga tahun lebih pengalaman saya, omongannya bener-bener relate banget.
Bener banget, waktu all-in habis-habisan itu bener-bener bikin saya bengong.
Strategi simpan dana cadangan juga baru saya paham belakangan ini, sekarang jauh lebih nyaman.
Waktu ngotot tahan koin sampah itu, saya benar-benar sampai stres... Begitu pindah ke koin populer, tiga hari langsung cuan besar.
Semua yang dia bilang itu fakta banget, pedih tapi manjur.
Lihat AsliBalas0
BlockchainBouncer
· 18jam yang lalu
Benar sekali, disiplin diri adalah kekayaan terbesar, jauh lebih efektif daripada rahasia membeli di harga dasar.
Lihat AsliBalas0
Rekt_Recovery
· 18jam yang lalu
nggak bohong, ini kerasa banget... bagian tentang liat 30k jadi 18k? itu bener-bener kerasa sampe ke jiwa gue, serius
Lihat AsliBalas0
DeFiChef
· 19jam yang lalu
Benar sekali, memang harus bisa menahan diri. Dulu saya juga orangnya buru-buru, sekarang sudah lumayan berubah.
Rasio 60 banding 40 memang stabil, saya juga pakai cara ini.
Bagian soal koin mati itu sangat relatable, saya juga pernah nyangkut, benar-benar cuma menghibur diri sendiri.
Full portofolio all-in paling gampang bayar uang sekolah, lihat orang lain all in untung sepuluh kali lipat jadi tergoda, tapi ujung-ujungnya? Sama aja kayak kebanyakan orang.
Nge-bottom itu soal timing dan kondisi, kalau nggak ada cash, gimana mau beli di bawah, itu baru namanya penakut.
Kuncinya tetap harus sabar, nggak semua MEME bisa meledak, harus ikut arus likuiditas.
Jujur aja, tiga tahun ini saat saya paling banyak untung justru waktu nggak ngapa-ngapain.
Lihat AsliBalas0
GlueGuy
· 19jam yang lalu
Itu benar, orang dengan telapak tangan yang tidak stabil harus bangkrut, darah dan air mata saya adalah pelajaran.
Pejantan Mankura adalah kematian yang nyata, sekarang saya mengerti.
Saya suka mata uang populer, ikuti saja aliran dana.
Ujian paling besar dari pasar ini adalah pengendalian diri, sungguh.
Saya telah mendengar terlalu banyak cerita tentang "Saya ingin pesawat ulang-alik" dan kemudian akun itu dihapus.
Ide 40% makanan kering benar-benar harum, dan keren untuk membeli bagian bawahnya saat anjlok.
Berpegang teguh pada shitcoin benar-benar membuang-buang hidup, saudara.
Hasilkan lebih sedikit tetapi tidur nyenyak, itu sepadan.
Lihat AsliBalas0
BtcDailyResearcher
· 19jam yang lalu
Kamu benar sekali, cut loss itu seribu kali lebih sulit daripada membeli di harga bawah.
---
Mereka yang full position semua akan jadi korban nyangkut sebulan lagi, saya sudah sering lihat.
---
Dua aturan ini saja sudah cukup, delapan sisanya benar-benar omong kosong.
---
Saat all-in, tidak ada yang memikirkan modal, baru menyesal saat rugi.
---
Likuiditas koin populer memang benar adanya, altcoin kecil cuma main sama diri sendiri.
---
Sekarang saya baru paham kenapa mereka bilang pemula paling gampang jatuh karena serakah.
---
Saya setuju simpan 40% dana cadangan, walaupun kadang memang sulit banget untuk tidak all-in.
---
Mancing di kolam mati itu benar-benar buang waktu, sudah lihat banyak orang nyangkut gara-gara ini.
---
Apa yang saya pelajari tiga tahun ini lebih berharga dari sepuluh tahun sekolah.
---
Kalimat "kesempatan ada setiap hari" benar-benar ngena, modal memang nyawa utama.
Sudah lebih dari tiga tahun saya berkecimpung di dunia kripto, akhirnya saya sadar satu hal: yang benar-benar berharga itu bukan info bocoran soal altcoin mana yang bisa naik sepuluh kali lipat, tapi apakah kamu bisa mengendalikan dirimu sendiri.
Waktu baru masuk, saya juga seperti kebanyakan orang, bawa dua ratus juta rupiah dengan harapan bisa cepat cuan. Sebenarnya, yang paling sakit itu bukan rugi uang, tapi melihat saldo akun dari tiga ratus juta turun lagi jadi seratus delapan puluh juta—uang yang sudah didapat akhirnya balik lagi ke bandar.
Di pasar ini, yang jago baca candlestick banyak, tapi yang paham kapan harus tutup mata itu langka. Berikut 10 aturan bertahan hidup yang saya pelajari dengan bayar mahal, mungkin agak pedas, tapi benar-benar berguna.
**Aturan pertama: Jangan asal full margin atau all in**
Dulu saya paling takut ketinggalan, rasanya pengen semua USDT dipakai masuk. Tapi beberapa kali kena dump mengajarkan saya: pegang cash itu bukan pengecut, tapi memberi diri sendiri jalan keluar. Sekarang, portofolio mid-long term saya maksimal 60%, sisanya 40% jadi cadangan buat serok waktu market panik.
Kalau naik 20% saya cicil jual sebagian, kalau turun ke level penting saya beli lagi. Cara begini memang nggak se-crazy all in, tapi setidaknya bisa tidur nyenyak. Ingat, peluang itu selalu ada, tapi kalau modal habis ya sudah tamat.
**Aturan kedua: Main short term, fokus ke aset yang lagi hot**
Dulu saya pernah ngotot tahan satu koin kecil hampir sebulan, grafiknya datar kayak EKG. Nggak tahan, akhirnya pindah ke MEME coin yang lagi rame, tiga hari langsung nutup seluruh biaya waktu yang terbuang.
Logikanya simpel—uang ke mana, peluang ada di situ. Koin yang volume perdagangannya kecil, sehari nggak ada candle gede, itu cuma buang waktu sendiri. Short term itu perlu volatilitas dan likuiditas, jangan mancing di kolam mati.
*(Bagian selanjutnya terpotong, namun inti dua aturan utama sudah lengkap disampaikan)*