Drama politik yang menarik sedang berlangsung di Kongres saat ini. Seorang anggota DPR secara terbuka menyoroti pimpinan Partai Demokrat karena diduga menghalangi upaya bipartisan untuk melarang perdagangan saham oleh anggota Kongres. Tuduhannya? Para pemimpin partai mencegah anggota mereka sendiri mendukung undang-undang etika keuangan yang berpotensi menjadi tonggak sejarah.
Ketegangan ini menyoroti pertanyaan yang lebih luas tentang konflik kepentingan dalam pembuatan kebijakan—terutama relevan ketika para legislator itu sendiri memberikan suara pada regulasi yang memengaruhi pasar, termasuk kripto. Ketika politisi dapat mengambil keuntungan pribadi dari keputusan legislatif mereka, seberapa objektif pengawasan mereka sebenarnya?
Ini bukan sekadar kegaduhan partisan. Dukungan bipartisan menunjukkan adanya keinginan nyata untuk reformasi, namun dinamika internal partai mungkin membunuhnya sebelum mencapai tahap pemungutan suara. Layak untuk terus dipantau bagaimana perkembangan selanjutnya.
Lihat Asli
Halaman ini mungkin berisi konten pihak ketiga, yang disediakan untuk tujuan informasi saja (bukan pernyataan/jaminan) dan tidak boleh dianggap sebagai dukungan terhadap pandangannya oleh Gate, atau sebagai nasihat keuangan atau profesional. Lihat Penafian untuk detailnya.
12 Suka
Hadiah
12
8
Posting ulang
Bagikan
Komentar
0/400
fren.eth
· 12jam yang lalu
Sekali lagi pertikaian internal partai, RUU reformasi akhirnya mati begitu saja.
Lihat AsliBalas0
AirdropSweaterFan
· 12-09 06:59
Lagi-lagi trik yang sama, apa sebenarnya yang ditakutkan oleh petinggi Partai Demokrat, apakah mereka benar-benar berani menyentuh kantong uang mereka sendiri?
Lihat AsliBalas0
MissedTheBoat
· 12-09 06:58
Lagi-lagi seperti ini, pertikaian internal bahkan lebih sengit daripada perebutan antar partai...
Lihat AsliBalas0
GasFeeTherapist
· 12-09 06:49
Ini lagi-lagi trik lama, kepentingan partai selalu lebih besar daripada reformasi.
Lihat AsliBalas0
AirdropHermit
· 12-09 06:46
Lagi-lagi trik yang sama, janji reformasi tapi akhirnya mati karena kepentingan partai...regulasi crypto jangan terlalu diharapkan.
Lihat AsliBalas0
zkProofGremlin
· 12-09 06:46
Datang lagi, para politisi bicara soal larangan trading saham, tapi ternyata orang-orang mereka sendiri menentang? Tidak mau kehilangan keuntungan, kan?
Lihat AsliBalas0
alpha_leaker
· 12-09 06:45
Singkatnya, para politisi cuma mau cari duit cepat; begitu larangan perdagangan saham itu lolos, periuk nasi mereka nggak bakal seenak itu lagi.
Drama politik yang menarik sedang berlangsung di Kongres saat ini. Seorang anggota DPR secara terbuka menyoroti pimpinan Partai Demokrat karena diduga menghalangi upaya bipartisan untuk melarang perdagangan saham oleh anggota Kongres. Tuduhannya? Para pemimpin partai mencegah anggota mereka sendiri mendukung undang-undang etika keuangan yang berpotensi menjadi tonggak sejarah.
Ketegangan ini menyoroti pertanyaan yang lebih luas tentang konflik kepentingan dalam pembuatan kebijakan—terutama relevan ketika para legislator itu sendiri memberikan suara pada regulasi yang memengaruhi pasar, termasuk kripto. Ketika politisi dapat mengambil keuntungan pribadi dari keputusan legislatif mereka, seberapa objektif pengawasan mereka sebenarnya?
Ini bukan sekadar kegaduhan partisan. Dukungan bipartisan menunjukkan adanya keinginan nyata untuk reformasi, namun dinamika internal partai mungkin membunuhnya sebelum mencapai tahap pemungutan suara. Layak untuk terus dipantau bagaimana perkembangan selanjutnya.