💎 Laporan: Apa yang Diketahui tentang Penangkapan CEO Telegram
🇫🇷 Otoritas Prancis menangkap Pavel Durov, miliarder Prancis-Rusia yang mendirikan Telegram. Agen kantor anti-penipuan menangkapnya Sabtu malam setelah ia tiba di Bandara Bourget dari Azerbaijan.
🚨 Durov, 39, dicari di Prancis karena "kurangnya moderasi" di Telegram, yang menyebabkannya digunakan "untuk pencucian uang, perdagangan narkoba dan pertukaran konten pedofil," menurut BFMTV.
📉 Setelah konfirmasi penangkapan Durov, Toncoin mengalami penurunan sebesar 17% dan harganya turun dari $6,8 menjadi $5,6 dalam 24 jam terakhir.
💬 Tokoh-tokoh seperti Vitalik Buterin, pendiri Ethereum, dan Elon Musk, langsung mendukung Durov.
📣 Di Moskow, protes untuk mendukung Durov terus berlanjut. Para demonstran membawa pesawat kertas ke kedutaan Prancis.
Halaman ini mungkin berisi konten pihak ketiga, yang disediakan untuk tujuan informasi saja (bukan pernyataan/jaminan) dan tidak boleh dianggap sebagai dukungan terhadap pandangannya oleh Gate, atau sebagai nasihat keuangan atau profesional. Lihat Penafian untuk detailnya.
💎 Laporan: Apa yang Diketahui tentang Penangkapan CEO Telegram
🇫🇷 Otoritas Prancis menangkap Pavel Durov, miliarder Prancis-Rusia yang mendirikan Telegram. Agen kantor anti-penipuan menangkapnya Sabtu malam setelah ia tiba di Bandara Bourget dari Azerbaijan.
🚨 Durov, 39, dicari di Prancis karena "kurangnya moderasi" di Telegram, yang menyebabkannya digunakan "untuk pencucian uang, perdagangan narkoba dan pertukaran konten pedofil," menurut BFMTV.
📉 Setelah konfirmasi penangkapan Durov, Toncoin mengalami penurunan sebesar 17% dan harganya turun dari $6,8 menjadi $5,6 dalam 24 jam terakhir.
💬 Tokoh-tokoh seperti Vitalik Buterin, pendiri Ethereum, dan Elon Musk, langsung mendukung Durov.
📣 Di Moskow, protes untuk mendukung Durov terus berlanjut. Para demonstran membawa pesawat kertas ke kedutaan Prancis.
🔗 Akses berita lengkapnya!
#criptonoticia