Baru-baru ini, serangkaian lembaga menarik kembali pengajuan ETF untuk Aset Kripto seperti SOL dan XRP, yang menarik perhatian pasar. Namun, tindakan ini bukan berarti rencana ETF ditangguhkan, melainkan berasal dari penyesuaian kebijakan terbaru oleh SEC.

Regulasi baru SEC, jika suatu Aset Kripto terdaftar dan diperdagangkan di bursa yang sesuai selama enam bulan, periode persetujuan terkait ETF akan sangat dipersingkat, dari yang sebelumnya 8 bulan menjadi 2 bulan. Perubahan kebijakan ini memberikan peluang baru bagi lembaga yang mengajukan, mendorong mereka untuk menyesuaikan strategi guna mempercepat proses persetujuan melalui 'jalur cepat'.

Para ahli di industri secara umum memiliki sikap optimis. Analis Bloomberg memprediksi bahwa kemungkinan ETF Aset Kripto ini disetujui sebelum akhir tahun melebihi 90%. Beberapa pendapat bahkan menyatakan bahwa kemajuan yang substansial mungkin terjadi paling cepat pada pertengahan hingga akhir bulan Oktober.

Penyesuaian kebijakan ini mencerminkan bahwa sikap regulator terhadap pasar Aset Kripto sedang perlahan-lahan menjadi lebih terbuka. Namun, investor tetap harus berhati-hati dan mengikuti perkembangan selanjutnya. Dengan percepatan proses persetujuan, ETF Aset Kripto mungkin akan membawa pilihan investasi baru bagi pasar keuangan tradisional, sekaligus dapat memfasilitasi regulasi dan kematangan ekosistem Aset Kripto.