XRP berita hari ini: The Federal Reserve (FED) menurunkan suku bunga, pertemuan Xi-Trump datang bersamaan, dukungan institusi menantang 3 dolar

XRP berita hari ini berfokus pada tiga peristiwa kunci: penghentian pemerintah AS yang berlangsung selama 28 hari menyebabkan latensi ETF XRP Spot, keputusan suku bunga The Federal Reserve (FED) pada 29 Oktober, dan pertemuan perdagangan antara Trump dan pemimpin China pada 30 Oktober. XRP bertahan di atas 2,6 dolar AS, permintaan institusi yang kuat, mengonfirmasi bahwa bullish reversal akan menantang level psikologis 3 dolar.

Pemerintah AS terhenti selama 28 hari, penerbitan ETF Spot XRP tertunda lagi

Pada 28 Oktober, Senat Amerika Serikat kembali gagal dalam pemungutan suara, akhirnya dengan 54 suara berbanding 45 suara tidak mencapai 60 suara yang diperlukan untuk maju, menyebabkan pemerintah Amerika Serikat terhenti selama 28 hari. Ini adalah penghentian pemerintah terlama kedua dalam sejarah Amerika, terus menunda peluncuran ETF Spot XRP dan aliran dana institusional yang diharapkan. Bagi para pemegang XRP, slogan “Uptober” tampaknya tidak berlaku, karena token tersebut turun 7,86% pada bulan Oktober.

Pemerintah Amerika Serikat yang terjebak dalam kebuntuan jangka panjang menyebabkan kekurangan tenaga kerja yang serius di Komisi Sekuritas dan Bursa Amerika Serikat (SEC), sehingga banyak tinjauan dan persetujuan, termasuk formulir S-1 untuk ETF Spot XRP, ditangguhkan sementara. Dari tujuh penerbit ETF Spot, enam di antaranya telah melewatkan tenggat akhir persetujuan. Keadaan kekosongan regulasi ini secara langsung mempengaruhi suasana pasar, banyak investor yang awalnya berharap persetujuan ETF akan membawa aliran dana institusional yang besar, tetapi sekarang hanya bisa terus menunggu.

Namun, sorotan berita XRP hari ini adalah, meskipun terus terjadi latensi, data pasar ETF cryptocurrency terbaru menunjukkan permintaan institusi yang kuat. Menurut laporan ETF.com, REX-Osprey XRP ETF (XRPR) telah mengumpulkan total aliran masuk bersih sebesar 124,9 juta USD sejak didirikan pada 18 September 2025, dengan ukuran aset dana mencapai 117,2 juta USD. Sebagai perbandingan, REX-Osprey DOGE ETF (DOJE) hanya mencatat total aliran masuk bersih sebesar 39,7 juta USD dalam periode yang sama.

Presiden NovaDius Wealth Management, Nate Geraci, memiliki pandangan optimis terhadap ETF Spot XRP. Dia baru-baru ini menyatakan: “Orang-orang sangat meremehkan permintaan investor untuk ETF Spot XRP dan SOL, sama seperti mereka sebelumnya meremehkan permintaan untuk ETF Spot BTC dan ETH.” Geraci memberikan komentar mengenai volume perdagangan ETF Spot SOL yang diluncurkan oleh Bitwise pada 28 Oktober: “ETF Spot SOL Bitwise memiliki volume perdagangan tertinggi pada hari pertama di antara sekitar 850 ETF yang diluncurkan tahun ini. ETF Spot XRP mungkin akan mendapatkan kesuksesan serupa, bahkan lebih besar.”

Meskipun Polymarket saat ini memperkirakan kemungkinan XRP Spot ETF disetujui pada tahun 2025 adalah 99%, tetapi kebuntuan yang terus berlanjut masih menjadi faktor negatif jangka pendek. Kuncinya adalah apakah Senat AS dapat segera meloloskan undang-undang alokasi sementara, yang akan langsung mempengaruhi jadwal pemulihan operasi normal SEC.

Ekspektasi penurunan suku bunga The Federal Reserve (FED) menjadi katalis terbesar hari ini

Fokus utama berita XRP hari ini beralih ke keputusan suku bunga The Federal Reserve (FED) pada 29 Oktober. Pasar secara umum memperkirakan bahwa The Federal Reserve (FED) akan menurunkan suku bunga sebesar 25 basis poin, dan akan menurunkan suku bunga lagi sebesar 25 basis poin pada bulan Desember. Kecuali ada keadaan tak terduga, konferensi pers Ketua The Federal Reserve (FED) Powell sangat penting untuk tren harga baru-baru ini.

Jika Ketua Federal Reserve (FED) Powell mendukung penurunan suku bunga pada bulan Desember dan mengisyaratkan bahwa inflasi telah mencapai puncaknya serta pasar tenaga kerja melemah, harga XRP mungkin akan melampaui level saat ini. Yang lebih penting, Powell juga mungkin mengisyaratkan kapan Federal Reserve (FED) akan mengakhiri pengetatan kuantitatif (QT). Berakhirnya QT dan penurunan suku bunga dapat meningkatkan likuiditas, sehingga mendorong permintaan untuk aset berisiko seperti XRP.

Investor dan analis cryptocurrency Satoshi Stacker memberikan komentar mengenai keputusan kebijakan moneter The Federal Reserve (FED) yang akan diumumkan: “Morgan Stanley dan Goldman Sachs saat ini memperkirakan bahwa The Federal Reserve (FED) akan mengakhiri quantitative tightening (QT) pada pertemuan Federal Open Market Committee (FOMC) minggu depan. Berdasarkan pengalaman sejarah, ketika The Federal Reserve (FED) mengakhiri satu fase quantitative tightening, karena peningkatan likuiditas pasar, Bitcoin dan cryptocurrency cenderung memasuki fase pump yang signifikan.”

Akhir dari kebijakan pengetatan kuantitatif akan menyuntikkan likuiditas ke pasar, yang sangat menguntungkan bagi aset berisiko. Ketika The Federal Reserve (FED) menghentikan pengurangan neraca, pasokan dolar di pasar akan meningkat, dan permintaan investor terhadap aset dengan imbal hasil tinggi cenderung naik. Bagi aset yang sensitif terhadap likuiditas seperti XRP, berakhirnya QT dapat menjadi pendorong penting untuk terobosan harga.

Pertemuan Xi-Jinping mungkin menjadi katalis utama

Berita besar lainnya tentang XRP hari ini adalah pertemuan yang sangat dinanti-nantikan antara Presiden Trump dan pemimpin China pada 30 Oktober. XRP mengalami lonjakan singkat hingga 2,6927 dolar pada 27 Oktober, sebelum mengalami penjualan beruntun untuk hari kedua. 2,6927 dolar adalah level tertinggi sejak jatuhnya harga pada 10 Oktober. Saat itu, harga XRP anjlok ke titik terendah 0,7773 dolar akibat ancaman Presiden Trump untuk mengenakan tarif 100% pada barang-barang yang diimpor dari China. Sejak itu, kemajuan dalam negosiasi perdagangan China-AS telah meningkatkan permintaan pasar untuk aset berisiko.

Jika Presiden Trump dan pemimpin Tiongkok mencapai kesepakatan perdagangan, dan Senat AS meloloskan undang-undang alokasi sementara, XRP mungkin akan kembali ke angka 3 dolar. Kesepakatan perdagangan akan meredakan ketidakpastian ekonomi global, meningkatkan kepercayaan investor terhadap aset berisiko. Selain itu, pembukaan kembali pemerintah akan mempercepat peluncuran ETF Spot XRP, yang dapat memicu arus masuk dana institusi dalam skala besar.

Mengacu pada keputusan kebijakan The Federal Reserve (FED) dan pertemuan antara Trump dan pemimpin China, volatilitas pasar mungkin akan melonjak minggu ini. Penurunan suku bunga oleh The Federal Reserve (FED), berakhirnya kebijakan pengetatan kuantitatif, dan dukungan Powell untuk penurunan suku bunga pada bulan Desember, dapat mendorong XRP menuju 2,8 dolar. Jika ditambah dengan berita baik tentang kesepakatan perdagangan, XRP mungkin akan kembali ke level 3 dolar.

Analisis Teknikal: Dukungan 2.6 Dolar Menjadi Garis Pertahanan Kunci

（sumber：Trading View）

Pada 28 Oktober, XRP turun 1,07%, sebelumnya turun 0,44%, ditutup pada 2,6059 dolar AS. Pergerakan token tersebut sejalan dengan keseluruhan pasar cryptocurrency, turun 1,47%. Meskipun mengalami penurunan pada hari Selasa, harga perdagangan XRP tetap di atas rata-rata pergerakan eksponensial (EMA) 200 hari sebesar 2,61230 dolar AS, menunjukkan bahwa tren jangka panjang masih sehat. Namun, token tersebut masih berada di bawah EMA 50 hari sebesar 2,6852 dolar AS, menunjukkan kemungkinan tekanan bearish dalam jangka pendek.

Keputusan The Federal Reserve (FED) dan pembukaan kembali pemerintah AS mungkin akan mendorong XRP di atas rata-rata 50 hari sebelum pertemuan Trump dengan pemimpin China, yang menandakan pembalikan tren bearish. Penembusan EMA 50 hari akan mengonfirmasi bahwa bull kembali menguasai situasi, membuka jalan untuk kenaikan lebih lanjut menuju 2,8 dolar dan 3 dolar.

Tingkat teknis kunci termasuk：

Titik dukungan: 2.62 Dolar, 2.35 Dolar, 2.2 Dolar, 2.0 Dolar dan 1.9 Dolar

Titik Resistensi: 50 Hari EMA 2.6852 Dolar, 2.8 Dolar, 3.0 Dolar dan 3.66 Dolar (Titik Tertinggi Sejarah)

Tingkat Dukungan 200 Hari EMA: 2.61230 Dolar

Dalam aspek teknis, titik terendah XRP baru-baru ini terus meningkat, membentuk pola segitiga naik, dan volatilitas telah menyusut sebelum peristiwa kunci minggu ini terjadi. Pola ini menunjukkan bahwa akan ada pergerakan besar yang akan datang, menyoroti pentingnya keputusan kebijakan moneter The Federal Reserve (FED), pertemuan antara Trump dan pemimpin Tiongkok, serta pemungutan suara Senat AS.

Analisis Situasi Bullish dan Bearish

Situasi bullish: Jalur target harga 3 dolar

Jika kondisi berikut terpenuhi, XRP mungkin akan menembus 3 dolar:

1. The Federal Reserve (FED) menurunkan suku bunga dan mengisyaratkan bahwa QT akan segera berakhir, Powell mendukung penurunan suku bunga pada bulan Desember.

2, Amerika Serikat dan Tiongkok mencapai kesepakatan perdagangan

3, Senat Amerika Serikat telah menyetujui undang-undang penganggaran sementara, SEC kembali beroperasi normal.

4. BlackRock mengajukan dokumen S-1 untuk iShares XRP Trust, ETF XRP Spot disetujui

5. Perusahaan blue-chip akan menambahkan XRP ke dalam aset cadangan negara.

Katalis bullish ini mungkin mendorong XRP menuju 2,80 dolar AS, dan setelah menembusnya, akan membuka jalan untuk menyerang level psikologis 3,00 dolar AS. Jika terus menembus 3,00 dolar AS, bisa jadi akan meningkat lebih lanjut ke titik tertinggi sejarah 3,66 dolar AS.

Situasi Bearish: Risiko Menembus 2.62 Dolar AS

Jika situasi berikut terjadi, XRP mungkin akan jatuh di bawah dukungan kunci:

1. Ketua The Federal Reserve (FED) Powell mengecilkan harapan untuk pemotongan suku bunga pada bulan Desember, tanpa memberikan jadwal konkret untuk mengakhiri QT.

2. Pertemuan Xi-Trump tidak mencapai kesepakatan perdagangan, ancaman tarif terus berlanjut.

3, Senat Amerika Serikat gagal meloloskan undang-undang anggaran sementara, ETF Spot XRP semakin mengalami latensi.

4、BlackRock melemahkan rencana peluncuran ETF Spot XRP

Peristiwa negatif ini dapat menyebabkan XRP jatuh di bawah 2,62 dolar, mengekspos level support di 2,35 dolar. Jika level support tersebut ditembus, 2,2 dolar akan menjadi garis pertahanan kunci berikutnya.